BuletinMaalut.com TERNATE- Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Ternate, Nursida Dj Mahmud bakal dimintai keterangan terkait dugaan mafia pasar.
Salah satu massa aksi Komunitas Mahasiswa Maluku Utara, Ari, mengatakan, bahwa sebelumnya Wali Kota Ternate nonaktif, M. Tauhid Soleman sudah pernah berjanji menuntaskan berbagai persoalan di pasar.
“Namun dugaan mafia pasar ini sampai sekarang ini belum juga terungkap. Dan kami juga meminta supaya pendapatan itu di semester ke dua tahun 2024 dibuka ke publik agar jangan ada warga berspektif bahwa pemerintah itu diduga korupsi,” tegasnya.
Penjabat Sementara (Pjs) Wali Kota Ternate, Tahmid Wahab, bakal menindaklanjuti tuntutan puluhan mahasiswa terkait dengan persoalan pasar di Kota Ternate. Lantaran ini merupakan Pekerjaan Rumah (PR) bagi dirinya.
Lanjutnya, mencari solusi itu merupakan hal yang baik agar masyarakat dan mahasiswa bisa puas dengan kebijakan yang sudah dikeluarkan oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Ternate.
Meski begitu, dengan masa tugas tersisa kurang lebih 2 bulan menjadi Pjs Wali Kota Ternate, pihaknya berjanji akan berupaya untuk menuntaskan terkait dugaan mafia pasar.
“Saya akan panggil instansi terkait dalam hal ini Disperindag Kota Ternate untuk mengambil langkah-langkah yang tepat agar ada solusi. Untuk mengetahui masalah di pasar maka kalau bisa data tersebut kami minta supaya dijadikan acuan,” ujarnya ,Rabu (30/10/2024).
Ia menambahkan, data tersebut dijadikan acuan dan ketika dikeluarkan kebijakan dari Pemkot Ternate tidak ada dikorbankan sehingga sama-sama puas. Yang jelasnya ketika terbukti ada oknum telah melakukan pungli maka itu akan ditindak tegas.*(Ril/red).