Buletinmalut.com TERNATE- Karyawan dan Karyawati Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Air Minum Ake Ga’ale melakukan demonstrasi di halaman kantor walikota Ternate.
Demonstrasi tersebut untuk mendesak walikota segera mencopot Direktur Utama (Dirut) Perumda Air Minum Ake Gaale, Abubakar Adam dari jabatanya karena di nilai kebijakanya hanya menguntungkan diri sendiri.
Salah satu karyawan Perumda Ake Ga’ale Ternate, Ikram, dalam orasinya sampaikan, kedatangan kami ke kantor walikota untuk menuntut karena ada beberapa kebijakan dari Direktur yang tidak berpihak kepada karyawan.
Menurutnya, kebijakan dari Dirut tersebut hanya menguntungkan untuk dirinya sendiri dan juga merugikan pihak konsumen perusahan karena ketika air tidak mengalir pada malam hari itu merupakan perintah dari pimpinan.
“Karena pada malam hari Dirut perintahkan kami untuk mematikan mesin pompa air dengan alasan menghemat listrik namun itu tidak pengaruhi pembayaran listrik dalam perbulan, hal itu tetap saja sama tarifnya,” ujarnya, Selasa (29/11/2022).
Olehnya itu, pihaknya mendesak walikota Ternate agar mengambil sikap tegas yaitu untuk berhentikan Dirut Perumda Ake Ga’ale dari jabatanya.
Lanjutnya, karena pembagian pengecekan listrik tidak sebanding hanya di hargai Rp.17 juta untuk 15 orang, sedangkan Direktur sebanyak Rp.91 juta yang terdiri dari tiga orang yakni Direktur utama Rp.35 juta, Direktur administrasi Rp.30 juta dan Direktur teknik Rp.26 juta.
“Anggaran tersebut kami pertanyakan terkait penggunaanya untuk apa karena menurut kami hal itu tidak jelas dan hanya perkaya diri mereka,” tutupnya.*(Abril).
