Buletinmalut.com TERNATE – Melalui walikota Ternate Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (UKM) serahkan secara simbolis Bantuan Langsung Tunai (BLT) pengganti Bahan Bakar Minyak (BBM) bagi om ojek andalan dan warung mama.
Kadis Koperasi dan UKM, Hadi Hairuddin, mengatakan, tujuan dari kegiatan tersebut tidak lain untuk memberikan keringanan akibat dari dampak Covid-19 kemarin terkait dengan inflansi sehingga itu ada program om ojek dan warung mama.
Lanjutnya, serta hari ini di serahkan langsung oleh walikota Ternate secara simbolis dan warung mama peruntukanya sebanya seratus ,sedangkan Om ojek andalan 1770 orang penerima bantuan.
“Om ojek sendiri bantuanya langsung tunai melalui Bank Pembiayaan Rakyat Syariah (BPRS) dan setelah hal tersebut di terima paling tidak bisa di gunakan sebagai tempat menabung berlanjut bagi para pelaku usaha,” ujarnya,”Minggu (15/1/2023).
Selain itu, pihaknya juga berupaya bentuk koperasi sebagai wadah untuk para ojek dan warung mama di Ternate dan paling tidak bisa membantu penuhi kekurangan yang ada saat ini.
Meski begitu, kalau pun koperasi itu sudah di bentuk paling tidak mereka bisa memahami apa tujuan dari koperasi tersebut sehingga jika ada pendapatan bisa di sisipkan ke tabungan masing-masing.
Sementara walikota Ternate,Tauhid Soleman, menjelaskan, dan pada saat ini di laksanakan penyerahan bantuan langsung tunai sebagai pengganti BBM dan juga ada warung mama.
Olehnya itu, program yang di lakukan oleh Pemerintah Daerah (Pemda) sebagai belanja wajib melalui Dana Transfer Umum atau DTU berdasarkan Peraturan Mentri Keuangan nomor 134 tahun 2022.
“Dalam rangka upaya mengatasi dampak dari inflansi serta ada beberapa kegiatan yang di lakukan dan tersebar pada empat Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yakni Dinas Koperasi dan UKM, BLT kepada ojek andalan, Dinas PH padat karya dan pasar murah yang di lakukan oleh Bagian Ekonomi Setda Kota Ternate,”jelasnya.
Menurutnya, anggaran bantuan tersebut bersumber dari DTU yaitu 2 persen dari Rp 4 miliar dan hal itu sudah pemerintah lakukan serta memang sudah lewati waktu namun anggaranya masuk pada akhir 2022.
Tauhid tambahkan, akan ada subsidi listrik bagi Kwh 450 dan itu akan di laksanakan oleh Dinas Sosial serta bekerja sama dengan kantor POS.*(Ril).