Buletinmalut.com TERNATE – Polimik yang terjadi antara Direktur dan Dewan Pengawas Perumda Ake Gaale beberapa pekan kemarin akhirnya ‘mesra’ alias berdamai kembali.
Dirut Perumda Ake Gaale, Abu Bakar Adam, mengatakan, terkait dengan permasalahan di internal kami itu sudah terselesaikan semua.
“Karena yang lalu itu masih memakai aturan dan pada saat melakukan pinjaman terjadilah kesalah pahaman namun hal tersebut tidak ada pemotongan gaji,” jelasnya, Selasa (15/11/2022).
Dikatakan, karena yang lalu itu banyak pengeluaran di loket-loket yang akhirnya orang tersebut pihaknya melakukan nonjob kepada orang itu dan sekarang untuk pembayaran harus non tunai.
Olehnya itu, untuk keuangan di perusahaan harus di atur dalam peraturan direksi Perumda Ake Gaale dan hal tersebut saya yang menanda tangani langsung.
Meski begitu, terkait dengan demonstrasi yang dilakukan oleh pegawai Perumda kemarin, itu semuanya sudah di bahas tadi dalam pertemuan dan di mediasi oleh Sekretaris daerah Kota Ternate.
Sementara Dewan pengawas Direksi Perumda Ake Gaale, Halik Thalib, membenarkan hal tersebut, bahwa persoalan itu sudah di selesaikan dan kami juga saling memaafkan.
“Terkait dengan somasi kepada pak Dirut itu sudah tidak ada lagi karena semuanya malasah sudah di selesaikan tadi pada saat pertemuan,” tuturnya.
Menurutnya, somasi yang di maksudkan itu yang bagaimana agar Direktur Perumda Ake Gaale mengakui kesalahan dan meminta maaf secara terbuka dan itu sudah di lakukan.*(Abril).