banner 140x600
banner 140x600
BULETIN NEWS

Dishub Ternate Janji Tahun 2024 Rehabilitasi Pelabuhan Tanjung Pura di Pulau Moti Yang Rusak

1879
×

Dishub Ternate Janji Tahun 2024 Rehabilitasi Pelabuhan Tanjung Pura di Pulau Moti Yang Rusak

Share this article

Buletinmalut.com TERNATE- Pemerintah Kota (Pemkot) Ternate bakal tindaklanjuti keluhan masyarakat terkait dengan atap pelabuhan di Kelurahan Takofi, Kecamatan Moti yang kondisinya sudah rusak sejak tahun 2019.

Salah satu warga Kecamatan Moti, Mudasir Ishak, mengatakan, pihaknya meminta agar Pemkot Ternate atau terkait yaitu Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Ternate supaya prioritaskan rehabilitasi pelabuhan Tanjung Pura yang rusak.

“Dishub tahun 2024 ini harus mengusulkan anggaran perbaikan pelabuhan Tanjung Pura di Takofi karena terlihat beberapa kerusakan atap sudah cukup lama kurang lebih 5 tahun,” ujar, Mudasir, Minggu (14/4/2024).

Menurutnya, pelabuhan tersebut dibangun sejak pemerintahan mantan Walikota Ternate almarhum Burhan Abdurahman namun kerusakan sejak 2019 sampai saat ini belum ada perbaikan.

Dikatakan, sudah seharusnya Dishub Kota Ternate mengambil kebijakan tepat dalam bentuk apapun sehingga pada tahun 2024 ini, agar pelabuhan diperbaiki lantaran hal tersebut menyangkut tentang kenyamanan penumpang yang bepergian atau datang di Pulau Moti.

“Kondisi atap pelabuhan Tanjung Pura sudah sangat memprihatinkan sehingga Dishub harus mengupayakan perbaikan,” jelasnya, kembali mendesak.

Sementara Kepala Dishub Kota Ternate, Mohtar Hasim, menanggapi, terkait dengan kondisi pelabuhan di Kelurahan Takofi bahwa pihaknya sudah masukan usulan rencana perbaikan untuk tahun 2024.

Ia menuturkan, memang untuk perbaikan pelabuhan di Kecamatan Moti dilakukan secara bertahap dan yang sudah diperbaiki yaitu di Moti Kota seperti fasilitas yakni ruang tunggu penumpang dan lainya.

“Untuk pelabuhan Tanjung Pura di Takofi tahun 2024, diupayakan untuk direhabilitasi karena kondisi atapnya sudah rusak parah karena sebelumnya menggunakan besi yang kualitasnya kurang bagus sehingga mudah karat atau keropos,” tutur Mohtar.

Olehnya itu, untuk perbaikan nanti kontruksi sebelumnya menggunakan baja ringan sehingga bersentuhan dengan air laut sudah jelas membuat hal tersebut keropos, sehingga akan digantikan dengan kayu agar bisa bertahan lama.

Ia berjanji, anggaran kurang lebih Rp 200 juta yang bakal dikucurkan nanti, selain perbaikan rangka dan atap akan ada juga perbaikan fasilitas ruang tunggu seperti tempat duduk penumpang.

“Intinya perbaikan tersebut merupakan dari upaya program Walikota Ternate, M.Tauhid Soleman peduli kecamatan terluar yakni Batang Dua, Hiri dan Moti (Bahim) sehingga bisa mengoptimalkan pelayanan,” tutupnya.*(Abril).

banner 336x280
Shares

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

error: Content is protected !!