Buletinmalut.com TERNATE – Satgas Koordinasi Supervisi Wilayah V Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) akan memantau Pokok Pokok Pikiran (Pokir) Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) kota Ternate lantaran ada dugaan kepentingan segelintir orang.
Ketua Satgas Koordinasi Supervisi Wilayah V KPK, Dian Patria, mengatakan, bahwa pokir jangan di jadikan sebagai kepentingan dasar dan kemudian ada program tanpa melalui perencanaan.
“Jangan sampai ada program kegiatan tanpa melalui perencaan, seperti sudah dilakukan Musrembang dan tiba-tiba dalam berjalanya waktu ada program yang sisipkan oleh segelintir orang,” jelasnya, Jumat (23/6/2023)
Dian Mengakui, bahwa dalam pemantauan permasalahan tersebut jika ada laporan dari intelijen kalau pun itu arahnya bukan pencegahan maka itu adalah kewenangan pihaknya lantaran kami bukan penyidik yang melakukan penangkapan terhadap seseorang.
Sehingga itu, pihaknya hanya membahas terkait dengan potensi namun jika ada data yang di kantongi maka itu adalah laporan dari intelijen buat kami.
“Dan jika ada masukan sambil jalan maka akan dilihat permasalahanya seperti apa dan kemudian di tanyakan,” ujarnya Dian.
Dikatakan, memang kalau kami bidangnya pada bagian pencegahan maka jika masalah penyelenggaraan negara pihaknya akan teruskan pada bagian pengaduan kalau pun itu penilaian negara.
“Lantaran serba keterbatasan karena penyidik KPK hanya ada di Jakarta maka kita lihat nanti sampai dimana tahapanya,” Tutup Dian Patria.*(Abril).