banner 140x600
banner 140x600
OPINI

Mengenang Moti Verbon, Oti Bakal Ulas Sejarah

231
×

Mengenang Moti Verbon, Oti Bakal Ulas Sejarah

Share this article

Buletinmalut.com TERNATE –  Lembaga Orang Moti (OTI) akan kembali angkat sejarah peninggalan atau gagasan dari para leluhur Moloku Kie Raha yang tinggalkan untuk generasi muda.

Kegiatan tersebut bertujuan mengenang perjanjian Moti atau dikenal dengan Moti Verbon yang terjadi pada 1322 tahun silam lalu.

Ada pun beberapa kegiatan yang nantinya yang akan berlangsung pada 11 sampai 12 Agustus 2023 pekan depan di kecamatan Moti yakni kegiatan hasil kolabrorasi Oti production dengan lakin cakap digital (MCD), KNPI dan POSSI Maluku Utara (Malut) dan hal tersebut di respon dari masyarakat Malut.

Respon itu terbukti lantaran sebanyak 165 penggalan puisi tentang Moti (Kopitam) dengan narasi berbeda berhasil dikummpul bahkan sampai 31Juli 2023, Oti perpanjang karena masih banyak orang mengirimkan karya puisi.

Bahkan tak sampai disitu, sejumlah artis dipastikan hadir untuk mensukseskan kegiatan tersebut.Hal itu disampaikan oleh, Saihu Oti Wahyu Taha, kepada media pada, Selasa (1/8/2023).

“Sampai saat ini kesiapan untuk kesuksesan acara ini sudah maksimal, tinggal kesiapan teknis dilapangan yang sementara disiapkan, namun kami pastikan akan maksimal,” ujarnya.

Kegiatan itu, pelaksanaanya selama 2 hari yaitu 11 sampai 12 Agustus terdiri dari Konfederasi Sastra Kopitam Orang Moti, Temu Konten Creator dan Talkshow MCD,Launching Oti Production Pemutaran Film, Launching Puisi Sumpah Moloku di Moti,  Teater Anak Bangsa, Monolog Kebudayaan, Ziarah Moti bareng Kieraha offroad, penanaman mangrove, dive Moti Island, Bakti Sosial bersih pantai dan senam sehat.

“Selain itu juga ada konser music persaudaraan yang dilaksanakan pada 12 Agustus di lapangan Tosehe dengan menghadirkan Alan Darmawan dan Randy Husain, kami juga mengapreasiasi kepada seluruh masyarakat Moti khusus yang sudah mendukung kegiatan ini,” tandasnya.

Secara terpisah, Koordinator Kegiatan, Budi Janglaha menyebukan, pihaknya tidak menduga kalau kegiatan tersebut mendapat banyak dukungan dari sejumlah pihak.

“Karena memang partisipasi dari pihak luar itu diluar dugaan, semula hanya rencana buat buku puisi dan diskusi, tapi jadinya seperti ini. Bahkan, pengiriman puisi sudah ditutup pada 31 Juli kemarin namun antusias warga mengirim puisi sehingga kami perpanjang sampai 3 Agustus 2023,” kisahnya.

Ia menyebutkan, kegiatan itu nantinya bisa sangat berdampak besar bagi masyarakaat sehingga meningkatkan pertumbuhan ekonomi maka Oti akan memberikan pelatihan ke warga yang ada di Moti soal  cara pengolahan minyak goreng kelapa khas Moti, yang rencana akan di launching pada kegiatan ini.

Hal yang sama juga dikatakan, Akademisi Unkhair Irfan Ahmad. Menurutnya, kegiatan ini digagas untuk mengenang peristiwa perjanjanjian Moti yang terjadi pada 1322 silam yang lalu sehingga Oti prodution hanya fokuskan terima puisi berkaitan dengan sejarah dan budaya Moti.

“Harapan kami dari kegiatan ini dapat tersedianya forum dialog kebudayaan bagi generasi muda Moti, sehingga budaya masyarakat Moti tetap terjaga,” tutupnya.*(Abril).

banner 336x280
Shares

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

error: Content is protected !!