BuletinMalut.com.Sofifi- Internal pegawai Komisi Pemilihan Umum (KPU) Maluku Utara (Malut) membuat gaduh pada saat deklarasi kampanye damai akan digelar.
Deklarasi kampanye damai calon Gubernur dan Wakil Gubernur Maluku Utara dalam pemilihan serentak tahun 2024. Deklarasi itu bertempat di Kantor KPU Maluku Utara di Jalan (Jl) 40 Sofifi.
Berdasarkan amatan BuletinMalut.com, di lapangan bahwa seorang pria yang diduga merupakan salah satu staf KPU Maluku Utara terlihat mengamuk dari dalam kantor dan keluar sampai dihalaman.
Atas insiden itu, security dan anggota polisi langsung mengamankan seorang pria yang diduga merupakan oknum staf KPU Malut. Tak hanya sampai disitu, oknum security juga mengancam wartawan yang hendak mengambil gambar dan merekam vidio.
“Awas wartawan yang mengambil gambar atau vidio, saya akan tandai dan cari kamu (wartawan red) orang, karena ini adalah masalah di internal saja,” kecam salah satu security KPU Malut, Selasa (24/9/2024).
Perlu diketahui, sebelumnya oknum security KPU Maluku Utara diduga pernah lakukan penganiayaan kepada Komisioner Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Maluku Utara, Sumitro Muhamadiyah pada 11 Maret 2024 di Hotel Bela Ternate.
Sumitro Muhamadiyah diduga mendapat bogem mentah dari oknum security pada saat rapat pleno terbuka tingkat provinsi perolehan suara calon anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD).*(Ril/red).
