banner 140x600
banner 140x600
BULETIN NEWSNASIONALOPINI

Pastikan Hewan Qurban Sehat, Distan Kota Ternate Tempatkan Petugas Penjagaan di Pelabuhan

759
×

Pastikan Hewan Qurban Sehat, Distan Kota Ternate Tempatkan Petugas Penjagaan di Pelabuhan

Share this article

Buletinmalut.com TERNATE – Dinas Pertanian (Distan) kota Ternate akan menempatkan petugas penjagaan pada beberapa titik pintu masuk hewan qurban dari luar daerah Ternate.

Kepala Distan Kota Ternate, Thamrin Marsaoly, mengatakan, setiap tahunya jelang hari raya idul adha permintaan daging pasti meningkat untuk keperluan qurban.

Sehingga itu, pada Idul Adha 1444 Hijriah/ 2023 Masehi ini, pihaknya tetap menjalankan tugas yang sesuai dengan tupoksi dengan melakukan penjagaan masuknya hewan qurban dari luar Ternate.

Lanjutnya, pada beberapa titik masuknya hewan qurban akan di tempatkan petugas penjagaan seperti yakni pelabuhan feri, pelabuhan Bastiong, pelabuhan Dok di lingkungan Toboleu dan pelabuhan Dufa-Dufa.

“Tempat tersebut yang sudah di tentukan, itu pasti ditempatkan petugas agar bisa mengontrol setiap hewan qurban yang masuk dari luar daerah Ternate,” ujarnya, Kamis (22/6/2023).

Dikatakan, pihaknya akan tetap identifikasi setiap hewan yang masuk dalam kota Ternate dan jelasnya hewan tersebut dari dalam daerah Maluku Utara (Malut) supaya kesehatanya gampang di periksa lewat administrasi.

“Ia juga tegaskan hewan-hewan qurban yang masuk di Ternate tidak ada dari impor selain dalam wilayah Malut sendiri,” jelasnya.

Thamrin sebutkan, bahwa dirinya sudah menyampaikan ke masjid-masjid melalui surat yang menyelenggarakan qurban bahwa kami nanti dari 25 sampai dengan 30 Juni 2023 akan memeriksa kesehatan hewan.

“Yang pertama itu pemeriksaan kesehatan hewan seperti fisik serta jasmani, kemudian melihat dari sisi penyakit mulut dan kuku, tak hanya itu, kehalalan hewan juga akan di lihat,” tuturnya.

Menurutnya, pemotongan hewan qurban tidak sembarang dilakukan namun sebelumnya ada beberapa yang harus di lihat seperti umur harus di atas 2 tahun, hewan tidak harus bunting.

Ada pun, hewan betina yang di jadikan qurban adalah hewan yang sudah mandul atau tidak beranak karena hal tersebut sudah di atur dalam peraturan mentri dan Gubernur tentang larangan memotong hewan berjenis kelamin perempuan.*(Abril).

banner 336x280
Shares

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

error: Content is protected !!