Buletinmalut.com TERNATE- Walikota Ternate, M.Tauhid Soleman melantik Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Ternate, Rizal Marsaoly secara definitif pada 8 Januari 2024.
Pelantikan tersebut berdasarkan nomor:B-4931/JP.00.00 / 12/2023 tentang rekomendasi hasil seleksi terbuka JPT Pratama pada Jabatan Sekretaris Daerah Di Pemerintah Kota Ternate.
Tanggung jawab yang diemban oleh Sekda pasca dilantik bukanlah beban, tetapi sebuah amanah mulia. Amanah untuk mewujudkan visi dan misi pembangunan Kota Ternate yang Mandiri dan Berkeadilan.” Kata, Walikota Ternate, M.Tauhid Soleman“.
Sekda adalah pilar penting dalam menjaga konsistensi dan efisiensi pelaksanaan kebijakan pemerintah daerah. Mereka memiliki peran kunci dalam memastikan bahwa pemerintah daerah dapat mencapai visi dan tujuannya dengan baik, serta memberikan pelayanan yang berkualitas kepada masyarakat.
“Salah satu tugas utama sekda adalah memastikan konsistensi dalam pelaksanaan kebijakan pemerintah daerah. Saya yakin, dengan pengalaman, integritas, dan keahlian yang dimiliki, saudara akan menjalankan tugas ini dengan baik,” Jelasnya, Senin (8/1/2024).
Meski begitu, mari kita bersama-sama saling mendukung dan bekerja sama, karena pembangunan Kota Ternate tidak bisa dicapai oleh satu pihak saja. Dalam kebersamaan, kita akan melangkah maju menuju masa depan yang lebih cerah.
Olehnya itu, pihaknya berpesan kepada saudara, agar kepercayaan yang diberikan ini dapat dijaga dan diimbangi dengan kejujuran, keikhlasan, serta prestasi dalam bekerja. untuk itu dibutuhkan suatu keseriusan, tanggung jawab moral dan komitmen bersama, serta bekerja maksimal dalam memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat Kota Ternate.
Menurutnya, kesuksesan seseorang dalam memimpin tidak terlepas dari dukungan dan kerjasama semua pihak. Saudara harus tanggap dan bertindak cepat terhadap isu-isu atau fenomena yang berkembang di tengah-tengah masyarakat dan senantiasa menjalin komunikasi dengan seluruh.
“Komponen masyarakat, termasuk juga para ulama dan tokoh-tokoh masyarakat, sehingga kebijakan yang diambil mendapatkan dukungan dari masyarakat sekaligus memiliki unsur kemaslahatan bersama,” ujarnya, Senin (8/1/2024).
Dikatakan, tantangan kedepan sangat dinamis dan penuh kompetisi sehingga itu, pemerintahan saat ini diperhadapkan pada dinamika globalisasi yang terus tumbuh dengan pesat. Kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi menjadi ruang yang tak terbatas dan menyentuh seluruh sendi kehidupan bermasyarakat.
“Fungsi pemerintahan sebagai fungsi pelayanan, pembangunan dan pemberdayaan harus mampu diemban dengan baik, dan mengikuti dinamika yang terus berkembang tersebut. Kita harus melayani bukan dilayani. Mari kita ubah mindset primordial menjadi pola pikir yang modern dan berkemajuan,” tutupnya*(Abril).