BuletinMalut.com TERNATE- Ketua Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Kota Ternate, Rizal Marsaoly, menegaskan agar proses lelang proyek di Bagian Pengadaan Barang dan Jasa (BPBJ) dipercepat.
Lanjutnya, untuk anggaran terbesar melekat di Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Ternate bahkan ada 3 program kegiatan tersebut sudah disiapkan dan yang lainnya juga sementara proses review di BPBJ Kota Ternate.
“Dinas PUPR cukup cepat mempersiapkan beberapa kegiatan dan bahkan ada yang sementara review di BPBJ serta berkontrak, untuk lainnya sedang proses lelang,” kata Sekda Kota Ternate ini, Jumat (14/6/2024).
Dikatakan, untuk pembangunan jembatan M Djabir Syah semisal kontrak 150 hari kerja maka paling tidak review harus dipercepat dan Minggu depan paket tersebut sudah harus berkontrak. Jika itu tidak dipercepat maka secara otomatis memperngaruhi kontrak, bahkan Desember 2024 kerjanya tidak akan selesai.
“Maka terkait dengan hal tersebut bahwa TAPD melakukan intervensi dalam hal mempercepat proses lelang di BPBJ dan masing-masing Organisasi Perangkat Daerah (OPD) sebagai pelaksana teknis harus mempersiapkan dokumen untuk proses lelang,” tegasnya.
Rizal menyebutkan, sedangkan untuk paket proyek pembangunan dermaga Pulau Hiri sudah dilakukan review dan Minggu depan sudah dilelang. Apa yang menjadi harapan warga itu pekerjaan itu akan dipercepat.
Meski begitu, untuk pembangunan dermaga tersebut ada tambahan anggara kurang lebih Rp 10 miliar sehingga itu ditargetkan untuk pekerjaanya pada Desember 2024 sudah rampung dikerjakan.
Ia tambahkan, termaksud juga penataan kawasan Taman Tulang Ikan di Kelurahan Dufa-Dufa dan untuk Dana Alokasi Khusus (DAK) yang melekat pada Dinas Pendidikan dan Dinas Kesehatan Kota Ternate harus dipercepat mempersiapkan dokumennya.*(Abril).