Buletinmalut.com TERNATE- Sejumlah orang tua siswa desak Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Ternate agar mengevaluasi kinerja dari Kepala Sekolah Dasar (SD) Negeri 55 terkait dugaan penyalahgunaan anggaran pembuatan pintu pagar.
Salah satu wali murid, Syaiful, menjelaskan, kedatangan dirinya bersama dengan sujumlah orang tua siswa lainya ke Disdik Kota Ternate untuk mempertanyakan anggaran pintu pagar sekolah yang diduga disalahgunakan kepsek.
Menurutnya, anggaran tersebut sudah cairkan oleh pihak sekolah lewat Dana BOS sesuai dengan kwitansi pertanggungnawaban pengelolaan Dana di bulan Maret yang ditandatangani oleh Kepsek namun sampai di akhir Agustus 2023 ini pintu pagar belum terpasang. Maka sepatutnya kami mempertanyakan kemana anggaran tersebut dan kenapa setelah terjadi insiden kecelakaan baru pagar tersebut di buat bahkan pagar yang lamapun raib entah kemana tanpa sepengetahuan pibak sekolah”tutur syaiful.
“Ini perlu dipertanyakan karena sudah masuk pada dugaan penyalahgunaan anggaran pembuatan pintu pagar sekolah sebab dibulan maret anggaran sudah dicairkan namun kegiatan pekerjaan itu baru dilakukan setelah insiden kecelakaan itu terjadi,” ungkapnya, Kamis (31/8/2023), dihalaman kantor Disdik Kota Ternate.
Olehnya itu, kami sebagai orang tua siswa mendesak Disdik dan Walikota Ternate, M. Tauhid Soleman agar Kepsek SDN 55 segera dievaluasi sebab perbuatanya dinilai sudah membohongi kami selaku wali murid dan telah mencoreng nama baik sekolah sehingga kepsek lah yang paling bertanggungjawab sebab dirinyalah yang menyusun sekaligus memegang anggaran sekolah bukan bendahara bahkan komite pun tidak pernah dilibatkan.
Bukan hanya itu saja kami juga mendesak disdik dapat mengungkap siapa yang menandatangani Lpj pengelolaan dana bos di bulan Maret terkait pembuatan pagar besi sebab bendahara juga mengklaim saat dipanggil menghadap di dinas kemarin bahwa tandatangan yang tertera didalam kwitansi bukan miliknya sehingga bisa diduga bahwa ada yang memalsukan tandatangannya.
” Kami berharap disdik dapat mengungkap semua itu dan juga kami selaku wali murid meminta agar mantan bendahara SD Negeri 55 Kota Ternate tetap dipertahankan sebab yang sekarang ini dibutuhkan sekolah adalah pemimpin baru dan kalau persoalan ini tidak diakomodir maka pihaknya dan orang tua siswa lainya dan beberapa Ormas yang peduli dengan pendidikan akan mendatangi kantor Dinas Pendidikan dan kantor Walikota Ternate,” tegasnya.*(Abril/red).
