Buletinmalut.com TERNATE – Seorang nenek berusia (62) tahun asal Sofifi rela menyeberang ke Ternate berjualan kue di instansi pemerintahan untuk pembayaran biaya wisuda seorang cucu bernama Yosep Fina.
Mengapa tidak, Yosep Fina yang merupakan mahasiswa jurusan akuntansi di Universitas Bumi Hijrah (Unibra) terkendala anggaran untuk pembayaran administrasi pendaftaran wisuda.
Berdasarkan informasi yang didapatkan Buletinmalut.com, di lapangan, bahwa nenek tersebut yang ditemani seorang cucu sengaja menyeberang dari Sofifi untuk menjajakan barang daganganya berupa kue ke kantor pemerintahan daerah kota Ternate.
Linda seorang nenek berusia (62) tahun, mengatakan, bahwa dirinya bersama cucunya dari Sofifi menyeberang ke Ternate dengan malalui transportasi kapal Feri.
Ia mengakui, bahwa cucunya tersebut sudah sejak kanak-kanak ia asuh hingga menjadi dewasa bahkan tak hanya itu, ia juga punya tanggung jawab menyekolahkan cucunya sejak Sekolah Dasar (SD) hingga masuk ke perguruan tinggi dengan biaya sendiri.
“Memang anak ini ke dua orang tuanya masih hidup dan saya mengambilnya sejak masih kecil dan orang tua bertempat tinggal di Jakarta,” ujarnya, Rabu (15/3/2023).
Meski begitu, nenek Linda bersama cucunya Yosep Fina menjajakan dagangan dari kantor ke kantor lainya yang berada di kota Ternate dan hasil jualan dikumpulkan untuk keperluan biaya pendaftaran wisuda.
Dikatakan, Yosep Fina juga di kampus setiap semester selalu mendapatkan nilai yang cukup bagus dengan Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) 3,0 ke atas.
Menurutnya, Yosep Fina sewaktu ujian skripsi pada 2022 kemarin sudah menghabiskan biaya kurang lebih Rp 3 juta, kemudian setelah ujian mendaftar diri sebagai peserta wisuda.
“Dia sudah mendaftar sebagai peserta yang rencana pada saat itu wisuda Desember 2022 kemudian di undur lagi 10 Februari dan ini tidak jadi lagi karena alasan dari pihak kampus mengatakan kuota peserta tidak mencukupi sehingga akan di laksanakan April 2023,” jelasnya.
Ia berharap, agar biaya wisuda yang di butuhkan Yosep Fina bisa segera terkumpul karena ia juga ingin menyaksikan cucunya di acara seremonial wisuda seperti anak lainya.
“Semoga kalau cucu saya sudah wisuda dia bisa menerapkan ilmu yang di dapatkan dari kampus ke masyarakat dan bisa mengabdi kepada bangsa dan negara,” tutupnya.
Penulis : Abril
Editor : Redaksi