Buletinmalut.com TERNATE – Walikota di wakili Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesejateraan Rakyat Sekretaris Daerah (Setda) Kota Ternate, resmi menutup Forum Perangkat Daerah (FPD) dan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Musrenbang Rencana Pembangunan Kerja Daerah (RKPD).
Kegiatan FPD dan Musrenbang RKPD tahun2024 dilaksanakan selama dua hari yakni 20 sampai 21 Maret 2023, sebelumnya hal tersebut dengan pembukaan acara kemudian dilanjutkan dengan pembahasan tingkat kelompok diskusi sesuai dengan bidang perencanaan dan pemaparan dari pemangku kepentingan serta praktisi profesional,” kata Asisten I Bidang Pemerintahan dan kesejateraan Rakyat Setda Kota Ternate,Muhdar Din, dalam sambutanya.
Lanjutnya, dari hasil pelaksaknaan FPD Musrenbang RKPD kota Ternate yang di laksanakan selama dua hari tersebut tentu telah menghasilkan rumusan-rumusan program prioritas, sekaligus melakukan kompilasi dan sinergitas usulan Musrenbang Kecamatan dengan RKPD kota Ternate 2024.
“Perumusan bertujuan untuk menyelaraskan rencana program dan pendanaan serta indikator dan target kinerja masing-masing perangkat daerah ke dalam rancangan RKPD 2024,” ujarnya, Selasa (21/3/2023).
Meski begtu, dengan memperhatikan kondisi aktual, urgensi serta kebutuhan yang berkembang, akhirnya di sepakati hasil sinkronisasi RKPD. Oleh karena itu dengan mengakomodir berbagai aspirasi, ide dan gagasan yang telah berkembang baik pada FPD dan Musrenbang RKPD menjadi catatan penting bersama untuk dapat sempurnakan dokumen rancangan RKPD.
“Dinamika diskusi selama 2 hari merupakan bagian dari fokus penyempurnaan rancangan RKPD Kota Ternate Tahun 2024 , hal ini jadi semangat bersama para pemangku kepentingan yang pada tujuan akhir akan menjadikan dokumen ini sebagai dokumen yang benar-benar terencana dan terukur,” jelasnya.
Maka dari itulah, dokumen RKPD Ternate, di harapkan akan menjadi buku panduan perencanaan tahunan yang terukur, efektif dan tepat sasaran, selain itu juga pihaknya sangat mengharapkan output dari hasil Musrenbang dapat mewujudkan sebuah dokumen perencanaan yang mencerminkan kebijakan-kebijakan sesuai dengan tuntutan dan aspirasi kebutuhan masyarakat atau para pemangku kepentingan.
Tak hanya itu, adapun beberapa pokok pokok pikiran Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD)kota Ternate berdasarkan hasil reses yakni bidang infrastruktur dan kewilayaan 230 usulan,Dinas Lingkungan Hidup 2 usulan, Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) 190 usulan, Dinas Perhubungan 5 usulan, Dinas Perumahan Rakyat,Kawasan Pemukiman dan Pertanahan (Disperkim) 1 usulan dan kecamatan 32 usulan.
Sedangkan, bidang pemerintahan dan pembangunan manusia ada 26 usulan yaitu Dinas Kesehatan 1 usulan, Dinas Pemuda dan Olahraga 7 usulan, Dinas Pendidikan 14 usulan, Sekretariat Daerah 4 usulan.
Untuk bidang ekonomi dan Sumber Daya Alam (SDA) ada 46 usulan yakni Dinas Kelautan dan Perikanan 22 usulan, Dinas Ketahanan Pangan 1 usulan, Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (UKM) 15 usulan, Dinas Perdagangan dan Perindusrtrian 2 usulan dan Dinas Pertanian 6 usulan.
Dikatakan, dengan memakai tema sentral pelaksanaan FPD dan Musrenbang RKPD tahun 2024 yaitu,” Sinergi Program Prioritas RPJMD Ciptakan Industrialisasi Pengolahan Sampah Secara Partisipatif dan Konservasi Sumber Daya Air , Wujudkan Ternate Mandiri dan Berkeadilan,” dengan begitu seluruh perangkat daerah harus benar-benar bekerja dan berkoordinasi.
Ia tambahkan, perangkat daerah harus mampu mengintegrasikan peran masing- masing dalam menjalankan tugas pokok dan fungsi sebagai turunan atas amanah besar yang telah dititipkan untuk bagaimana kita mampu mewujudkan pembangunan sesuai dengan harapan masyarakat.
“Dan untuk para pemangku kepentingan mari kita kawal bersama proses pembangunan daerah Kota Ternate, untuk wujudkan Ternate Mandiri dan Berkeadilan,” tutupnya.
Penulis : Abril
Editor : Redaksi