banner 140x600
banner 140x600
BULETIN NEWSOPINI

Warga Kota Ternate Nilai Jumlah Suara di Sirekap Asal-Asalan, KPU Harus Klarifikasi Salah Input Atau Kesengajaan

1569
×

Warga Kota Ternate Nilai Jumlah Suara di Sirekap Asal-Asalan, KPU Harus Klarifikasi Salah Input Atau Kesengajaan

Share this article

Buletinmalut.com TERNATE – Warga di kota ternate, menyebut bahwa KPU harus segera memberi penjelasan kepada publik soal masifnya kesalahan hitung suara TPS di dalam Sistem Informasi Rekapitulasi (Sirekap).

“KPU harus segera menjelaskan kepada publik mengapa terjadi seperti itu, agar publik tidak gaduh dan menginterpretasikan itu adalah kecurangan,” kata Masri salah satu warga di kelurahan Bastiong kepada media ini, Selasa (20/2/2024).

Masri mengatakan kemungkinan bahwa situasi ini terjadi karena kesalahan diduga dalam mengisi dan menginput diKelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) di TPS, atau kesalahan sistem.

Namun, ia juga tak menutup peluang soal kemungkinan adanya unsur kesengajaan sebab hampir semua penjumlahan di semua partai pada suara DPRD kota ternate di setiap dapil semuanya salah dalam penjumlahan, ada yang di kurangi bahkan ada yang dilebihkan.

“Sekali lagi, KPU harus menjelaskan kenapa bisa terjadi seperti itu, apakah karena kelalaian KPPS mengisi format, atau memang benar ada kesengajaan,” tambahnya.

Menurut Masri, KPU juga harus memberikan pengertian yang baik kepada publik, bahwa suara yang dihitung dan dianggap sah adalah suara yang direkapitulasi secara manual berjenjang, dari tingkat TPS, kelurahan, kecamatan, kabupaten/kota, provinsi, dan nasional.

“Sampai saat ini saya belum mendengar KPU menjelaskan soal hal tersebut,” kata Masri.

Sebagai informasi, Sirekap dilengkapi dengan teknologi pengenalan tanda optis (optical mark recognition, OMR) dan pengenalan karakter optis (optical character recognition, OCR).

Sehingga, pola dan tulisan tangan yang tertera pada formulir C-Hasil plano di TPS, ketika difoto dan diunggah ke Sirekap, langsung dikenali dan dapat diubah menjadi data numerik untuk dikirim ke server.

Singkatnya, Sirekap akan membaca apa yang dipotret, dalam hal ini hasil penghitungan suara yang tercatat dalam formulir C-Hasil plano.

Namun, kesalahan hitung di dalam Sirekap ini ramai dibahas di media sosial.

Sejumlah akun di X/Twitter yang mengaku sebagai admin Sirekap di TPS mengaku tak bisa mengubah data yang terbaca salah oleh Sirekap.

Akibatnya, banyak kejadian data numerik di Sirekap berbeda jauh dengan di formulir C-Hasil plano, yang dua-duanya sama-sama tersedia di situs pemilu2024. kpu.go.id.*(tim/red).

banner 336x280
Shares

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

error: Content is protected !!