BuletinMalut.com TERNATE – Setelah menempuh perjalanan kurang lebih dua jam dari Bandara Internasional Sultan Hasanuddin Makassar, jemaah haji Kloter 11 Embarkasi Makassar asal Provinsi Maluku Utara, Selasa (02/7/2024) tiba di Bandara Sultan Baabullah Ternate.
Flaight pertama jemaah haji asal Maluku Utara yang tiba sekitar pukul 07.40 Wit yaitu Kota Tidore Kepulauan, Kabupaten Pulau Taliabu dijemput menggunakan 10 bus dan 2 ambulance langsung di bawa ke asrama haji transit Ngade Ternate dan diterima oleh Plh Sekpriv Malut bersama Kasubag KTU Kanwil Kemenag Malut, Seksa Pukau Taliabu, sejumlah perwakilan dari Kabupaten/Kota dan PPIHD Maluku Utara juga keluarga jemaah haji di Wisma Mina Asrama Haji Transit Ngade Ternate.
Mewakili Pj Gubernur dan Pemprov Malut, Plh Sekpriv Malut Kadri Laetje saat menerima jemaah haji kloter 11 asal Maluku Utara menyambut haru kedatangan jemaah haji kembali ke Maluku Utara dan dapat berkumpul dengan keluarga tercinta di masing-masing kabupaten kota.
“Kami menyampaikan terima kasih kepada para jemaah haji atas kerjasama sehingga pelaksanaan ibadah haji tahun ini dapat terlaksana dengan baik,” ujar Plh Sekprov.
Kami juga menyampaikan permohonan maaf kata Kadri Laetje apabila dalam pelayanan yang dilakukan Pemerintah Provinsi Maluku Utara dan Kabupaten Kota juga petugas kloter serta PPIHD Maluku Utara terhadap para jemaah haji terdapat hal yang tidak berkenaan, namun telah diupayakan untuk dilakukan pelayanan sebaik mungkin dan sempurna. Akan tetapi sebagai manusia pasti ada kekurangan.
Kepada para jemaah haji diharapkan dapat menjaga kemabruran haji yang telah diperoleh dalam pelaksanaan ibadah haji.
Kepulangan rombongan pertama dalam kelompok terbang ( kloter) 11 jamaah haji asal Malut sebanyak 448 yang terdiri atas 439 orang haji serta 9 orang petugas tiba di Asrama Haji Transit Ternate sekitar pukul 07:40 WIT.
Dia mengatakan bahwa pihaknya sangat berterima kepada Panitia Penyelengara Ibadah Haji Daerah (PPIHD) yang telah menjalankan tugasnya dengan baik, mulai dari keberangkatan hingga kembali ke daerah, sehingga jamaah haji selalu dapat melaksanakan ibadah dengan lancar.
“Selama pelaksanaan ibadah di Tanah Suci, jamaah haji kita lancar dan alhamdulillah hari ini mereka kembali dan menjadi haji yang mabrur,” ujarnya.
Dia mengungkapkan bahwa untuk tahun ini jamaah haji Malut dari total 1.114 namun ada 16 Jamaah yang dimutasi sehingga hanya 1.098 orang jamaah yang di berangkatkan, 45 persen diantaranya adalah kelompok lanjut usia (lansia), sehingga menjadi prioritas dalam pelayanan.
“Kita akan terus perbaiki jika dalam pelayanan tersebut masih terdapat ada kekurangan, sehingga ini menjadi catatan kami agar ke depannya memberikan pelayanan maksimal,” katanya.
Oleh karena itu, kata dia, ke depan Pemprov Malut akan terus memberikan pelayanan terbaik kepada jamaah agar jamaah yang melaksanakan rukun Islam kelima itu dapat terlaksana dengan sempurna.*(tim/red).
